Warning Penipuan Berkedok Umroh

Sekini.Blogspot.Com

Jakarta - Kasus dugaan penipuan perjalanan umrah yang telah melibatkan PT First Travel kini sudah terbongkar oleh pihak kepolisi. Kini ada laporan lain dengan kasus tang sama menyeret PT Azizi Tour and Travel.

Perwakilan agent PT Azizi Tour and Travel melaporkan dugaan penipuan atas perusahaan itu ke Bareskrim Polri pada Hari Senin (28/8). Kini mereka akan menindaklanjuti laporannya yang disebut sudah lebih dari 2.000 orang yang belum diberangkatkan umrah sejak Oktober 2016 itu.

"Kemarin kami sudah melapor dan alhamdulillah kami juga barusan bertemu dengan Kabareskrim. Insyaallah masalah ini akan beliau tangani secepat mungkin," Ucap perwakilan agen Sumatera Barat, Aserrizal, di Bareskrim Polri, gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Gambir, Jakarta Pusat, Pada Hari Selasa (29/8/2017).


Aserrizal mengaku pernah berkomunikasi dengan Direktur Utama PT Azizi Tour and Travel, Hj Nasla Lubis, pada Desember 2016. Saat itu, menurut Aserrizal, Nasla mengaku tertipu sahabatnya yang seorang warga negara Malaysia sehingga tidak dapat memberangkatkan jemaah.

"Alasan yang kami terima waktu terakhir kontak dengan beliau (Nasla) di pertengahan Desember itu beliau katanya kena tipu sama seorang kepercayaannya yang warga negara Malaysia, Namun alasan itu sangat kami ragukan kebenarannya," ucapnya.

Aserizzal pun menyebut Nasla sebenarnya melarikan uang jemaah untuk berinvestasi pada sebuah perusahaan. Aserrizal mengaku sudah menyimpan dokumen investasi tersebut sebagai bukti.

"Kami mendapat bukti dokumen yang menunjukkan dana jemaah ini sudah beliau investasikan dalam bentuk yang lain. Yang kami miliki (datanya) itu diinvestasikan ke PT N, kami inisialkan, itu seakan-akan memang seperti itu, beliau investasikan ke dalam bentuk lain dengan pendapatkan bunga dari investasi tersebut 17,5 persen untuk per bulannya. Jadi dana dari jemaah ini dia arahkan ke situ," Ucap Aserrizal.

"Tadi saya minta kepada Kabareskrim, kalau bisa, kami minta juga seperti yang di First Travel ini, kemungkinan korban-korbannya ini lebih dari 2.000," ucap Aserrizal.

Kini irektur Utama PT Azizi, Baska Lubis. Nasla di ketahui saat ini mereka sedang melarikan diri ke Malaysia

Domino QQ | Domino 99 | Capsa Susun | Adu Q | Sakong Online | Bandar Poker | Bandar Q | Poker Online

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

About Admin MC3

This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.

Related Post